PROBOLINGGO – Vaksinasi Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) di Kabupaten Probolinggo terus berjalan. Dinas Pertanian (Diperta) setempat telah menyuntikkan 750 dari 1.000 dosis vaksin bantuan Pusat Veteriner Farma (Pusvetma).
Program ini merupakan bagian dari upaya Pemerintah Provinsi Jawa Timur dalam mengendalikan penyebaran PMK yang berdampak pada sektor peternakan.
Kepala Bidang Kesehatan Hewan dan Kesehatan Masyarakat Veteriner, drh. Nikolas Nuryulianto, menjelaskan bahwa vaksinasi ini bertujuan untuk memberikan kekebalan pada ternak rentan PMK seperti sapi, kambing, dan domba.
“Pemberian vaksinasi ini sangat penting untuk mencegah penyebaran PMK yang dapat merugikan para peternak serta mengancam ketahanan pangan daerah,” ujarnya, Jumat (31/1/2025).
Ia berharap dengan vaksinasi yang teratur, semua ternak rentan PMK di Kabupaten Probolinggo tetap sehat. “Tujuan utama vaksinasi ini adalah agar ternak yang sudah divaksin dapat sehat dan layak untuk dilalulintaskan maupun dikonsumsi,” tambahnya.
Nikolas juga mengimbau peternak untuk berperan aktif dalam upaya pencegahan PMK, terutama jika bantuan vaksin dari pemerintah telah habis.
“Kami berharap peternak dapat membeli vaksin secara mandiri. Tentunya, petugas teknis kesehatan hewan siap memberikan bantuan dalam proses penyuntikan,” tutupnya.
