BOLINGGO.CO – Persatuan Tunanetra Indonesia (Pertuni) Kabupaten Probolinggo mengadakan pelatihan budidaya jamur di Desa Asembakor, Kecamatan Kraksaan, Kabupaten Probolinggo, Minggu (14/7/2024).
Ketua Pertuni Kabupaten Probolinggo Moh. Anshori mengatakan, pelatihan yang berlangsung dalam pertemuan rutin ini dihadiri oleh 16 peserta, yang terdiri dari pengurus dan anggota Pertuni Kabupaten dan Kota Probolinggo
“Kami selalu berkolaborasi ketika pertemuan rutin. Target awal adalah 30 orang, tetapi yang bisa hadir hanya separuhnya,” kata Anshori
Menurut Anshori, pelatihan ini bertujuan memberikan pengalaman baru, karena seringkali tunanetra hanya dianggap bisa berfokus pada pijat atau seni seperti musik. Padahal, mereka juga mampu berbudidaya dan berwirausaha.
“Kami ingin memberikan sumber pendapatan lain dalam meningkatkan perekonomian. Selama ini kami sudah melaksanakan tiga pelatihan diantaranya telur asin, masak dan budidaya jamur,” ucapnya.
Anshori berharap tunanetra tidak hanya terpaku pada satu jenis pekerjaan, seperti pijat, yang mengharuskan mereka menunggu pasien. Ia ingin tunanetra mulai menjelajahi dunia wirausaha, termasuk dalam budidaya jamur. *