BOLINGGO.CO – Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menjamin bahwa tunjangan hari raya (THR) untuk aparatur sipil negara (ASN), termasuk pegawai negeri sipil (PNS), TNI, dan Polri, akan dibayarkan sepenuhnya atau 100 persen saat perayaan Lebaran tahun 2024.
“THR, Bapak Presiden menetapkan 100 persen,” katanya saat ditemui di Hotel Fairmont Jakarta, Selasa (5/3/2024). Mengutip dari kompas.
Sejak awal pandemi Covid-19 hingga tahun lalu, pencairan Tunjangan Hari Raya (THR) tidak sepenuhnya dilakukan. Hal ini disebabkan oleh pertimbangan terhadap situasi anggaran negara yang dihadapi oleh krisis pandemi dan ketidakstabilan ekonomi global.
THR terdiri dari gaji pokok, tunjangan keluarga, tunjangan jabatan, dan tunjangan kinerja (tukin) per bulan. Namun, pada tahun 2023, hanya 50 persen dari tunjangan kinerja per bulan yang diberikan.
Sri Mulyani menyatakan bahwa sedang dipersiapkan segala kebutuhan Tunjangan Hari Raya (THR) bagi para Aparatur Sipil Negara (ASN) hingga TNI-Polri. Beliau menjamin bahwa pencairan THR akan dilaksanakan sepuluh hari sebelum tiba hari Idul Fitri tahun 2024.
Sebelumnya, Sri Mulyani telah memberikan laporan mengenai kesiapan pembayaran Tunjangan Hari Raya (THR) dan gaji ke-13 kepada Presiden Joko Widodo pada Senin (19/2/2024) yang lalu. Ia menyatakan bahwa pemberian THR ini sesuai dengan ketentuan yang telah diatur dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) tahun 2024.
“Untuk proses penyusunan rencana peraturan pemerintah (RPP)-nya dan supaya bisa dieksekusi, 10 hari sebelum Lebaran kan harus mulai dibayarkan, untuk mempersiapkannya dilakukan sekarang. Jadi tadi dilaporkan kepada Bapak Presiden,” kata Sri Mulyani di Kompleks Istana Kepresidenan.