PROBOLINGGO – Pondok Pesantren Nurul Jadid, Paiton, Kabupaten Probolinggo, dipercaya menjadi tuan rumah perayaan Hari Lahir (Harlah) ke-102 Nahdlatul Ulama (NU) yang akan digelar pada 24 hingga 25 Januari 2025.
Acara besar ini diselenggarakan oleh Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Timur, sebagaimana diumumkan melalui surat resmi bernomor 103/PW.01/B.I.01.70/16/01/2025 pada 17 Desember 2024. Surat tersebut ditandatangani oleh pengurus PWNU Jawa Timur.
Ketua Panitia Pelaksana, H. Maskuri, menyampaikan bahwa penunjukan ini merupakan bentuk penghormatan kepada Pondok Pesantren Nurul Jadid, khususnya kepada pendirinya, KH. Zaini Mun’im.
“Kepercayaan yang diberikan kepada Pondok Pesantren Nurul Jadid tidak terlepas dari peran penting yang dimainkan oleh KH. Zaini Mun’im dalam perjalanan panjang NU sebagai organisasi Islam terbesar di Indonesia,” kata Maskuri.
“PWNU Jawa Timur ingin menghormati jasa-jasa beliau yang telah memberikan kontribusi besar dalam perkembangan NU di Jawa Timur,” sambungnya.
Harlah ke-102 NU ini akan dihadiri sekitar 2.000 peserta, termasuk pengurus NU, tokoh masyarakat, dan undangan khusus dari berbagai daerah.
Selain memperingati hari lahir organisasi, kegiatan ini diharapkan memberikan dampak positif dalam memperkuat ukhuwah Islamiyah, ukhuwah wathaniyah, dan ukhuwah insaniyah. Acara ini juga bertujuan untuk meningkatkan semangat kebersamaan di kalangan umat Islam.
Untuk memastikan kelancaran acara, PWNU Jawa Timur telah melibatkan pengurus Pondok Pesantren Nurul Jadid sebagai panitia lokal serta lima Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) untuk membantu mobilisasi peserta. (*)