PROBOLINGGO – Dalam rangka memperingati haul pendiri dan Hari Lahir (Harlah) ke-50, Pondok Pesantren Subulul Ma’arif Desa Kamal Kuning, Kecamatan Krejengan, menggelar khitanan massal gratis.
Kegiatan ini terselenggara atas kerja sama dengan Baznas Kabupaten Probolinggo dan Pengurus Cabang LKNU Kota Kraksaan pada Minggu (16/2/2025).
Sebanyak 30 anak dari berbagai latar belakang mengikuti khitanan massal ini. Pengasuh Pondok Subulul Ma’arif, Muhammad Basith Badzali, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian terhadap masyarakat sekitar, termasuk para alumni yang kurang mampu untuk mendapatkan pelayanan kesehatan.
“Kegiatan ini merupakan wujud dari kepedulian terhadap masyarakat sekitar pesantren dan para alumni yang kurang mampu untuk mendapatkan pelayanan kesehatan,” ujarnya.
Ia juga berharap kegiatan ini bisa terus berjalan setiap tahun agar manfaatnya dapat dirasakan oleh masyarakat.
“Harapannya, semoga kegiatan ini bisa istiqomah setiap tahun agar manfaatnya bisa langsung dirasakan oleh masyarakat,” tambahnya.
Dalam pelaksanaannya, puluhan anak tersebut ditangani oleh tenaga medis profesional. Konsultan dari Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Kabupaten Probolinggo, dr. Syahrudi, memimpin tim yang terdiri dari delapan perawat terlatih dari Tim Rumah Khitan LKNU Kota Kraksaan, dua tenaga non-medis, serta satu koordinator lapangan, Kepala Rumah Khitan NU Kota Kraksaan, Sugianto, yang juga menjabat sebagai Ketua DPD PPNI Kabupaten Probolinggo.
Kegiatan khitanan massal ini mendapat apresiasi dari masyarakat dan diharapkan dapat menjadi agenda tahunan demi memberikan manfaat lebih luas bagi warga sekitar.