Scroll untuk baca artikel
banner 728x90
banner 728x90
banner 728x90
Nasional

Perihal Perpindahan ASN ke IKN, Begini Kata Presiden Jokowi

×

Perihal Perpindahan ASN ke IKN, Begini Kata Presiden Jokowi

Sebarkan artikel ini
Presiden Joko Widodo (Jokowi) memberikan keterangan terkait perpindahan Aparatur Sipil Negara (ASN) ke Ibu Kota Nusantara (IKN)./ BPMI Setpres

BOLINGGO.CO – Presiden Jokowi menyampaikan bahwa perpindahan Aparatur Sipil Negara (ASN) ke IKN akan dilakukan setelah fasilitas sudah siap.

Menurut Presiden, saat ini baik fasilitas inti maupun pendukung di Ibu Kota Nusantara masih dalam proses pengerjaan.

“Saya kira kita pindah itu kalau betul-betul siap, termasuk saya ini juga sama. Pindah betul-betul memang harus siap betul,” kata Jokowi, Jumat (6/9/2024).

Untuk itu, Jokowi berencana melakukan kunjungan ke IKN secara berkala guna memastikan pembangunan terus berjalan dan selesai sesuai dengan target yang telah ditetapkan.

“Tapi akan kita terus berkunjung ke sana, tiga hari, empat hari, untuk terus mengonsolidasi dengan Pak Kepala Otorita IKN agar apa yang sudah kita rencanakan sesuai dengan target yang ditentukan,” ungkapnya.

Dalam keterangannya tersebut, ia juga menyampaikan bahwa pembangunan IKN merupakan sebuah pekerjaan besar. Perpindahan ASN akan kembali direncanakan secara matang melihat progres perkembangan pembangunan di IKN.

Baca Juga:  KPU Pertimbangkan Dua Panel untuk Penghitungan Suara Dalam Negeri

“Jadi tidak segampang yang kita bayangkan pindah, langsung pindah, karena menyangkut pindah apakah rumahnya siap, apakah apartemennya siap. Kalau apartemennya siap apakah airnya juga siap, listriknya juga siap, semuanya ini perlu,” lanjut presiden.

Kepala negara pun kembali menegaskan bahwa pembangunan IKN merupakan pembangunan sebuah ekosistem besar. Ekosistem ini diharapkan dapat hidup dengan adanya interaksi nyata di antara masyarakat yang hidup dan tinggal di IKN.

“Kita harapkan nanti betul-betul interaksi di antara masyarakat, di antara warga yang tinggal di IKN betul-betul sebuah komunitas yang hidup, baik dari sisi ekonomi, sosial, budaya, dan lain-lain,” tutupnya. ***