banner 728x90
banner 728x90
banner 728x90
Probolinggo

Polres Probolinggo Bekuk Bandar Narkoba Asal Gending dengan Barang Bukti Sabu dan Kendaraan

×

Polres Probolinggo Bekuk Bandar Narkoba Asal Gending dengan Barang Bukti Sabu dan Kendaraan

Sebarkan artikel ini
Satresnarkoba Polres Probolinggo berhasil mengungkap 16 kasus narkotika dan mengamankan 19 tersangka salah satunya bandar./ Polres Probolinggo

PROBOLINGGO,- Peredaran narkoba yang semakin meresahkan di wilayah Probolinggo berhasil ditindak tegas oleh jajaran Satresnarkoba Polres Probolinggo Polda Jatim. Sepanjang April 2025, polisi berhasil mengungkap 16 kasus narkotika dan mengamankan 19 tersangka.

Dalam pengungkapan tersebut, petugas menyita barang bukti berupa sabu seberat 118,96 gram dan 4.775 butir pil berbahaya yang dikenal sebagai “pil setan”.

Salah satu pengungkapan terbesar adalah penangkapan seorang bandar narkoba yang dikenal dengan sebutan Kobar, warga Desa Sebaung, Kecamatan Gending. Kobar ditangkap pada Rabu (23/4/2025) sekitar pukul 13.30 WIB di Desa Gending.

Kapolres Probolinggo, AKBP Wisnu Wardana, dalam keterangannya menyampaikan bahwa saat ditangkap, Kobar kedapatan membawa sabu seberat 1 ons. Dalam praktiknya, Kobar diketahui mampu menjual hingga 5 ons sabu setiap minggunya.

Baca Juga:  Keren! Pabrik Tahu “Proma” Probolinggo Sulap Limbah Jadi Biogas

“Jika dikalkulasikan, dalam sebulan ia bisa menjual sekitar 2 kilogram sabu, dan aktivitas ini telah berlangsung selama kurang lebih 10 bulan,” ungkap AKBP Wisnu Wardana saat Konferensi Pers, Jumat (25/4/2025).

Dari bisnis haram tersebut, Kobar meraup keuntungan fantastis hingga ratusan juta rupiah setiap bulannya. Setiap gram sabu dijual dengan harga antara Rp 800 ribu hingga Rp 900 ribu.

Tidak hanya menerima pembayaran dalam bentuk uang tunai, Kobar juga kerap menerima pembayaran berupa kendaraan bermotor.

Sebagai barang bukti tambahan, polisi turut mengamankan empat unit sepeda motor dan satu unit mobil yang diduga kuat berasal dari hasil transaksi narkoba Kobar.

Polres Probolinggo memastikan akan terus menggencarkan operasi pemberantasan narkoba untuk memutus jaringan peredaran gelap di wilayah hukumnya.