PROBOLINGGO – Kota Probolinggo untuk pertama kalinya menggelar Kirab Gunungan Mangga pada Minggu (8/12/2024). Acara yang digagas Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian, dan Perikanan (DKPPP) ini menandai datangnya musim panen mangga.
Dengan rute dari Rumah Jabatan Wali Kota hingga Kantor Wali Kota, kirab dihiasi seni budaya lokal seperti Musik Duk Duk, Jaran Bodhag, dan Macanan.
Dalam acara bertajuk “Probolinggo Pesta Mangga 2024: Kekayaan Rasa, Budaya, dan Kreasi”, Wali Kota Probolinggo, Mochamad Taufik Kurniawan, menyampaikan rasa syukur dan apresiasinya kepada seluruh pihak yang mendukung kegiatan ini.
“Pesta Mangga ini bukan sekadar berbagi buah, tapi wujud syukur atas panen yang melimpah. Ini juga langkah menghidupkan kembali ikon Kota Probolinggo sebagai Kota Mangga,” ujar Taufik.
Ia berharap acara ini dapat mempopulerkan Kota Mangga hingga tingkat nasional maupun internasional, serta mendongkrak sektor pariwisata dan ekonomi daerah.
Kepala DKPPP, Aries Santoso, menyebut sekitar 3,7 ton mangga dari 10 varietas dibagikan gratis kepada masyarakat. Selain itu, acara ini juga dirancang untuk memperkuat kebersamaan warga dan mempromosikan produk unggulan daerah.
“Semoga kegiatan ini bisa menjadi agenda tahunan. Kolaborasi seperti ini mampu mendorong ekonomi lokal sekaligus melestarikan budaya,” kata Aries.
Kemeriahan terasa di sepanjang kirab. Dian (33), warga Jati, mengaku senang dapat mengikuti acara ini.
“Tidak sulit berebut mangga, tadi dapat empat biji. Selain itu, seru juga bisa nonton seni budaya khas Probolinggo. Semoga tahun depan ada lagi,” ujarnya. ***