BOLINGGO.CO, Probolinggo – Pemerintah resmi merilis kalender tahun 2025 yang telah dilengkapi dengan penetapan hari libur nasional dan cuti bersama. Melalui Surat Keputusan Bersama (SKB) Tiga Menteri—yakni Menteri Agama, Menteri Ketenagakerjaan, dan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB)—masyarakat kini dapat menyusun rencana aktivitas dan liburan sepanjang tahun.
Dalam SKB yang bernomor 1017 Tahun 2024, 2 Tahun 2024, dan 2 Tahun 2024, ditetapkan total 17 hari libur nasional dan 10 hari cuti bersama, menjadikan tahun 2025 penuh warna dengan 27 tanggal merah.
Berikut rincian hari libur nasional dan cuti bersama tahun 2025:
Hari Libur Nasional
•1 Januari: Tahun Baru 2025 Masehi
•27 Januari: Isra Mikraj Nabi Muhammad SAW
•29 Januari: Tahun Baru Imlek 2576 Kongzili
•29 Maret: Hari Suci Nyepi Tahun Baru Saka 1947
•31 Maret – 1 April: Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriah
•18 April: Jumat Agung
•1 Mei: Hari Buruh Internasional
•13 Mei: Hari Raya Waisak 2569 BE
•30 Mei: Kenaikan Isa Almasih
•1 Juni: Hari Lahir Pancasila
•9 Juni: Hari Raya Idul Adha 1446 Hijriah
•27 Juni: Tahun Baru Islam 1447 Hijriah
•17 Agustus: Hari Kemerdekaan Republik Indonesia
•5 September: Maulid Nabi Muhammad SAW
•25 Desember: Hari Raya Natal
Cuti Bersama
•28 Januari: Tahun Baru Imlek 2576 Kongzili
•28 Maret: Hari Suci Nyepi Tahun Baru Saka 1947
•2, 3, 4, dan 7 April: Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriah
•13 Mei: Hari Raya Waisak 2569 BE
•30 Mei: Kenaikan Isa Almasih
•9 Juni: Hari Raya Idul Adha 1446 Hijriah
Momen untuk Berlibur dan Berkumpul
Dengan total 27 hari istimewa, masyarakat diharapkan memanfaatkan waktu ini untuk berbagai aktivitas positif, seperti berkumpul bersama keluarga, menjelajahi tempat-tempat baru, atau sekadar melepas penat dari rutinitas.
Tahun 2025 bak kanvas kosong yang siap diisi dengan berbagai warna pengalaman. Dari perayaan religius hingga hari-hari besar nasional, setiap tanggal merah menjadi kesempatan untuk merenung, bersyukur, dan berbagi kebahagiaan dengan orang-orang terkasih. ***
