Scroll untuk baca artikel
banner 728x90
banner 728x90
banner 728x90
Daerah

Pemkot Pantau Progres Revitalisasi Plaza di Kota Probolinggo, Begini Gambarannya

×

Pemkot Pantau Progres Revitalisasi Plaza di Kota Probolinggo, Begini Gambarannya

Sebarkan artikel ini
Pemkot Probolinggo dan Direktur PT. Amco Jaya Tri Tunggal Pratama, Hartono Tanu Wiharja, melakukan kunjungan ke Plaza Probolinggo. (ProbolinggoKota)

BOLINGGO.CO – Penjabat (Pj) Wali Kota Nurkholis dan Direktur PT. Amco Jaya Tri Tunggal Pratama, Hartono Tanu Wiharja, melakukan kunjungan ke Plaza Probolinggo untuk memantau progres revitalisasi yang dilakukan oleh PT Amco Jaya Tri Tunggal Pratama, Jum’at (14/6/2024).

Dalam kesempatan tersebut Direktur Hartono mengatakan, Gedung bioskop di Plaza Probolinggo juga rencananya bakal difungsikan kembali dan tampilannya juga akan lebih dipercantik.

“Saat ini proses penggantian pintu yang di bawah (lantai 1) agar seragam, rolling door diganti pintu harmonika. Rencana lantai 2 akan dimanfaatkan untuk ruang pertemuan, area kuliner/waralaba. Gedung bioskop juga rencana akan difungsikan kembali dan tampilannya juga akan dipercantik. Termasuk pembongkaran tangga di tengah supaya terlihat lebar, atap ditinggikan, dan ada rooftop, sesuai masukan Pak Pj Wali Kota,” katanya.

Dalam kesempatan tersebut, Orang nomor satu di Kota Probolinggo memberikan saran agar dibuat sarana yang lebih menarik untuk para pengunjung nantinya.

“Strategi lokasinya berada di tengah kota, karena itu harus memikirkan akses pengunjung. Lalu fasilitas yang ditawarkan apa saja? Sesuaikan desain dengan keinginan segmen pasar. Ruang pertemuan, pusat dunia dunia maya, dan kuliner bergabung jadi satu agar lebih menarik,” ucap Nurkholis.

Baca Juga:  Panwaslu Kecamatan Tiris Adakan Bimtek Menjelang Pemilu

Kepala Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah dan Perdagangan (DKUMP) Kota Probolinggo Fitriawati mencatat bahwa pemilik toko di area tersebut telah tidak membayar sewa selama dua tahun terakhir. Dia juga menegaskan bahwa area seluas 3.561 meter persegi tersebut saat ini dikelola oleh investor sebagai pihak ketiga.

Oleh karena itu, mereka berencana untuk segera menertibkan sesuai dengan aturan yang berlaku. Karena bangunan tersebut bukan milik pribadi, tidak dapat dipindahtangankan secara sembarangan.

Fitriawati juga mengatakan untuk selalu mengedepankan keselamatan pengguna jalan. “Kami menyetujui untuk tetap mengedepankan keselamatan para pengguna jalan. Karena memang di sisi median selatan ini, ada jalur yang dipakai untuk menuju Ruko Pangsud,” tuturnya.

“Untuk itu tetap diantisipasi dengan median sepanjang 20 meter, agar tidak menyilang (menyeberang) langsung. Otomatis median jalan yang dihilangkan hanya sepanjang 40 meter dari ujung barat, sedangkan rambu yang terpasang dipindah tetap di area PJU,” tutupnya. (*)