BOLINGGO.CO – Hari ini, suhu di Jeddah mencapai 39 derajat Celsius dengan indeks UV ekstrem. Di Madinah dan Makkah, suhu bahkan lebih dari 40 derajat Celsius, Minggu (12/05/2024) pukul 12.49 Waktu Arab Saudi.
Jemaah, terutama lansia, disarankan salat di hotel dan mengurangi aktivitas luar ruangan. Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas mengingatkan jemaah untuk menjaga kesehatan selama di Tanah Suci.
“Cuaca sangat panas. Hari ini, 40 derajat. Ini belum puncak. Beberapa hari lalu, Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi menyampaikan bahwa suhu di Arab Saudi pada puncak haji bisa mencapai 48 hingga 50 derajat,” kata Gus Yaqut di Makkah, Selasa (7/5/2024) lalu, dikutip dari laman Kemenag.
Duta Besar (Dubes) Republik Indonesia untuk Kerajaan Arab Saudi, Abdul Aziz Ahmad berpesan agar jemaah tidak terlalu memaksakan diri beraktivitas di tengah cuaca panas di Madinah.
“Kami ingatkan kepada jemaah untuk mempertimbangkan kemampuan fisik saat beribadah. Jangan sampai hanya pas (puncak) hajinya sudah kehilangan tenaga,” ucap Abdul Aziz , Minggu (12/5/2023).
Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan jemaah selama di Tanah Suci, khususnya di Madinah saat ini. Pertama, jemaah lansia disarankan untuk tidak memaksakan salat di Masjid Nabawi karena cuaca panas. Lebih baik salat di hotel untuk menghindari kelelahan.
Kedua, selalu gunakan alas kaki dan kaus kaki untuk mencegah kaki melepuh. Jika kehilangan alas kaki, jangan berjalan tanpa sandal di siang hari karena jalan sangat panas. Minta bantuan petugas di Masjid Nabawi.
Ketiga, jemaah harus membawa dan minum air mineral 200 ml setiap jam secara teratur untuk mencegah dehidrasi. Selain itu, disarankan meminum satu sachet oralit dicampur dengan 300 ml air mineral per hari untuk menjaga kebugaran tubuh.