BOLINGGO.CO – Sebentar lagi umat muslim tanah air akan merayakan hari raya Idul Fitri. Ketua Umum PP Muhammadiyah, Haedar Nashir, memperkirakan bahwa kesepakatan tentang penetapan 1 Syawal 1445 H antara Muhammadiyah dan pemerintah akan sama, yakni jatuh pada tanggal yang bersamaan.
Meskipun kemungkinan 1 Syawal 1445 H jatuh pada tanggal yang sama, Haedar menegaskan bahwa jika terjadi perbedaan, hal tersebut harus ditanggapi dengan bijaksana.
“Baik sama ataupun berbeda itu kita, kaum muslimin harus bisa menjadikan puasa dan Idul Fitri untuk mematangkan dan mencerahkan pribadi kita, perilaku kita, sikap kita, pikiran kita. Sehingga membawa pencerahan dalam kehidupan umat dan negara,” kata ketua ketua umum PP Muhammadiyah, Kamis (21/3/2024).
Haedar menegaskan bahwa pemerintah harus memberikan perlindungan kepada semua pihak, baik dalam hal perbedaan maupun persamaan.
“Saya pikir (Ketum PP Muhammadiyah) masalah itu tidak akan menjadi problematik ketika pemerintah sendiri ngayomi semua pihak. Baik ketika sama, lebih-lebih ketika berbeda,” ucap Haedar.